Jumat, 26 November 2010

Kutunggu Hingga Batas Waktu..


Tiap kali pagi menyapa, bibirku selalu tergoda tuk berucap syukur, mata pun turut berbinar bersama sejuknya udara yang menyesaki ruang-ruang alveoliku. Dengan lembutnya, mentari pun tersenyum hendak mengabarkan sebuah kisah manis tentang hikmah langit di balik resah dan gundah  yang kukeluhkan  ketika ia  masih  terselimuti gemintang dalam istirahatnya. Sungguh skenario pagi yang sempurna yang memberiku hiburan di saat kuselami palung kesabaran yang dalam dan semakin dalam. 
Tak sabar rasanya memulai hari dengan kejutan-kejutan hikmah sang mentari. Tiap langkah tak pernah henti tuk menyisakan tanyaku padanya, ia memberi arti walau dalam banyak misteri.
Terima kasih mentari, kau ajarkan banyak hal tentang metamorfosis pendewasaanku, kau siratkan jawaban atas tanyaku walaupun ku tak tahu apa artinya, kau berikan hangatnya sinarmu walau kutahu mungkin  tak pantas menerimanya,

Ya Allah.. aku bersyukur pada-Mu atas indahnya mentari-Mu

Inilah kisahku bersama sang mentari. kehadirannya selalu dinanti banyak orang karena ia sungguh penuh inspirasi. namun, ia pun selalu menyisakan banyak tanya untuk perannya yang penuh arti hingga ia harus berganti dengan  keindahan lain untuk malam hari dan ia pun  tetap bersabar hingga ia menunggu sahutan ayam yang hendak menjawab banyak asa baginya. 

Bersama hangatnya sinar mentari, kutunggu asamu hingga batas waktu..

Minggu, 31 Oktober 2010

PANDUAN QURBAN

LANDASAN SYAR’I
Allah SWT berfirman: “Dan telah Kami jadikan untuk kamu unta-unta itu sebagian dari syiar Allah, kamu memperoleh kebaikan yang banyak padanya. Maka sebutlah nama Alloh ketika kamu menyembelihnya dalam keadan berdiri dan (telah terikat). Kemudian apabila ia telah roboh (mati), maka makanlah sebagiannya dan beri makanlah orang yang rela dengan apa yang ada padanya (yang tidak meminta minta ) dan orang yang meminta. Demikianlah Kami telah menundukkan unta-unta itu kepada kamu, mudah mudahan kamu bersyukur”. (QS. Al-Hajj (22): 36)

Daging daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketaqwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah menundukkannya untuk kamu supaya kamu mengagungkan Allah terhadap hidayah-Nya kepada kamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik” (QS. Al-Hajj (22): 37)

Maka dirikanlah sholat karena Tuhan-mu dan berkorbanlah.” (QS. Al-Kautsar (108): 2)

Tiada amalan yang paling utama diperbuat anak Adam pada Hari Raya Qurban di sisi Allah daripada menumpahkan darah (menyembelih Qurban). Bahwa Qurban itu datang pada hari kiamat dengan tanduk-tanduknya, bulu-bulunya, dan kuku-kukunya. Sesungguhnya darah Qurban itu mengambil tempat yang mulia di sisi Allah sebelum darah itu tumpah ke bumi, maka hendaklah kamu berqurban itu dengan hati yang bersih.” (HR. Tirmidzi).

dari Abu Hurairah ra., Rasulullah Saw bersabda : “Barang siapa yang ada kemampuan untuk berqurban tetapi tidak melakukannya, janganlah dia hadir bersama kami di tempat sholat kami.”


KEUTAMAAN BERQURBAN
Pertama, Wujud Rasa Syukur Kepada Allah SWT. Firman Allah : “Maka dirikanlah sholat karena Tuhan-mu dan berkorbanlah.” (QS. Al-Kautsar (108) ayat: 2)
Kedua, Termasuk perbuatan yang paling dicintai Allah SWT. Hadits Rasululah saw. Dari Aisyah ra.: “Tidak ada perbuatan manusia yang paling dicintai Allah swt. pada hari qurban kecuali mengucurkan darah (hewan qurban) karena sesungguhnya hewan tersebut akan datang pada hari kiamat dengan bentuk seutuhnya (tanduknya, kukunya dan kulitnya) dan sesungguhnya darahnya akan sampai disisi Allah sebelum sampai ke bumi.”

HUKUM BERQURBAN
Sunah Muakkad.
Dari Ummu Salamah ra berkata Rosululloh Saw bersabda “Apabila kalian telah melihat hilal bulan Dzilhijjah dan ada di antara kalian yang akan berqurban maka hendaklah ia tidak memotong rambut dan kukunya”. (HR.Muslim)

SYARAT-SYARAT BERQURBAN
1. Muslim
2. Mampu
3. Masuk Waktu
4. Dengan hewan ternak yang di tentukan oleh Syara’
 
UMUR HEWAN QURBAN
1. Kibasy yang sudah berumur minimal 1 tahun.
2. Kambing yang sudah berumur minimal 2 tahun.
3. Kerbau yang sudah berumur minimal 2 tahun.
4. Unta yang sudah berumur minimal 5 tahun.
Atau yang sudah mengalami copot salah satu giginya (tsaniyyah). Yang dimaksud dengan gigi adalah salah satu gigi dari keempat gigi depannya, yaitu dua di bawah dan dua di atas.
Catatan:
• Unta, kerbau dan sapi untuk 7 orang
• Kambing untuk 1 orang.

Aib yang menjadikan hewan terlarang untuk di qurban
1. Buta sebelah atau kedua matanya
2. Pincang salah satu kakinya
3. Sakit parah/berbahaya
4. Kurus yang sedikit dagingnya.
5. Terpotong kuping dan buntutnya.
6. Memakan kotoran atau tahi
Sedangkan yang tidak ada tanduknya dan yang sudah dikebiri di bolehkan karena keduanya membuat daging hewan tersebut menjadi subur.

WAKTU PELAKSANAAN.
Sejak Hari Iedul Adha setelah sholat dan dua khutbahnya sampai Akhir Hari Tasyriq. Rasulullah saw bersabda “Barang siapa yang menyembelih sebelum Sholat Ied sesungguhnya ia menyembelih untuk dirinya dan barang siapa yang menyembelih setelah sholat dan dua khutbahnya maka ia telah menyempurnakan ibadahnya dan ia telah melaksanakan sunnah orang orang beriman” (HR.Bukhari dan Muslim)
Rasulullah saw bersabda “Hari-hari Mina (Tasyriq) adalah hari hari untuk berqurban” (HR.Ibnu Majah)

HAL-HAL YANG DI SUNNAHKAN KETIKA BERQURBAN
  1. Membaca Bismillah “Maka makanlah binatang binatang (yang halal ) yang di sebut nama Allah ketika menyembelihnya” ( QS Al-Ana’am:118 )
  2. Membaca Sholawat Kepada Nabi Muhammad SAW.
  3. Menghadap Ke Qiblat.
  4. Membaca Takbir . Sebagaimana riwayat Anas bin Malik “Bahwasanya Rasulullah SAW Menyembelih dua ekor Kibasy (Domba) yang besar dan mempunyai dua tanduk dengan dua tangannya yang mulia sambil beliau membaca bismillah dan takbir” (HR.Syaikhoni)
  5. Membaca Doa agar di terima sebagai mana Rosululloh Saw berdoa ketika berqurban “Yaa Allah terimalah qurban Muhammad dan Keluarga Muhammad” (HR.Muslim)
Catatan
Seorang yang berqurban karena nazar tidak boleh memakan daging qurban tersebut, sedang yang berqurban dengan qurban sunnah di bolehkan untuk memakannya walaupun afdholnya ia sedekahkan semuanya kepada yang berhak.

BERBAGAI PERMASALAHAN SEPUTAR QURBAN
  1. Jika ada seorang fakir membeli seekor kambing dengan niat qurban maka hukumnya menjadi wajib untuk qurban, karena pembelian yang diniatkan untuk qurban bagi siapa saja yang tidak wajib berqurban menjadi wajib qurban, hal tersebut sama dengan nadzar.
  2. Jika hewan qurban tersebut melahirkan, maka dipotong bersama anaknya, apabila anaknya dijual maka hasilnya di shadaqahkan.
  3. Mayoritas ulama berpendapat boleh berkongsi (patungan) untuk hewan quran unta atau sapi dan tidak diperbolehkan untuk selain hewan tersebut.
  4. Berkongsi (patungan) dalam hewan qurban harus dengan niat yang sama yaitu untuk qurban dan tidak boleh ada seorangpun yang berbeda, jika ada yang berbeda maka perkongsiannya menjadi batal walaupun hanya 1 orang (menurut madzhab Imam Hanafi).
  5. Hari yang afdhol untuk qurban adalah hari raya sampai terbenam matahari.
  6. Apabila hewan qurban tersebut hilang atau dicuri, kemudian membeli hewan lain lalu ditemukan kembali, maka afdholnya adalah disembelih keduanya dan boleh disembelih salah satunya.
  7. Jika pequrban mewajibkan dirinya untuk berqurban, lalu hewannya hilang atau dicuri maka tidak ada jaminan baginya untuk mengganti (menurut madzhab Imam Hambali), tetapi apabila hewan tersebut kembali, maka disembelih baik ketika hari-hari qurban atau setelahnya.
  8. Haram menjual kulit, daging, tanduk, bulu, kepala, kuku, susu atau yang lainnya dari hewan qurban yang dipotong.
  9. Tidak memberikan kulit atau bagian lain dari hewan qurban kepada tukang jagal sebagai upah atas pekerjaannya.
  10. Apabila salah dalam menentukan hari raya kemudian shalat dan menyembelih pada hari itu, lalu ternyata hari tersebut masih hari Arafah, maka sah shalat dan qurbannya.

Sumber:
• http://www.PKPU.or.id

Rabu, 27 Oktober 2010

Bunga bersemi di "ternaQ" Garut..

Alhamdulillah.. Sejak 2008 ditanam hingga akhirnya 2009 awal berbunga, ini kali kedua bunga "irian orange" berbunga. Moment berbunganya pas banget di saat-saat menjelang idul adha.. Warna orange-nya memberi kesan optimis dalam berbisnis karena banyak mengingatkan perjuangan-perjuangan dulu saat sulitnya berbisnis..




Ya Allah.. sungguh Maha Indah Engkau.. Kau ciptakan rasa indah dalam diri hamba, kau izinkan hamba merasakan indahnya ciptaan-Mu.. Golongkanlah hamba ke dalam orang-orang yang mampu bersyukur kepada-Mu, Amiin..

Selasa, 19 Oktober 2010

BERSYUKURLAH


Bersyukurlah di saat kau merasa jenuh, karena itu berarti bahwa kau berada dalam tingkat yang berbeda

Bersyukurlah di saat kau merasa gagal, karena berarti kau masih diberi kesempatan untuk lebih baik

Bersyukurlah di saat kau tidak memiliki, karena berarti kau mendapat kebebasan untuk memiliki

Bersyukurlah di saat kau sedih, karena kesedihan memberi makna indahnya kebahagiaan

Bersyukurlah di saat kau berada dalam kesempitan, karena itu membuka keleluasaan

Bersyukurlah di saat kau lelah, karena itu berarti kau telah berbuat banyak dalam hidupmu

Bersyukurlah di saat kau mendapatkan masalah, karena Dia ingin mendewasakanmu

Bersyukurlah di saat kau merasakan kebingungan, karena sesungguhnya jalan terbaik ada di depanmu

Bersyukurlah di saat kau masih bisa merasakan penyesalan, karena itu berarti kau siap untuk lebih baik

SEBERKAS KISAH LALU

[26/07/10] SEKALIGUS!!! Semua datang, pergi, dan berpaling begitu cepat. ternyata apa yang masuk dalam perencanaan hidup tidak semulus seperti apa yang diharapkan. Semuanya seolah menguap dan hanya menyisakan disipasi kekecewaan yang berakibat terkurasnya energy kesabaran dan ketenangan imanku.

Hidup ini memanglah lembaran-lembaran kisah. Setiap lembarnya baik itu terbercak tinta hitam, merah, biru, atau bahkan putih sekalipun adalah sama indahnya, tinggal sejauh mana kita bisa melihat itu secara linear dengan maksud Penciptaan yang hakiki. Saya bukanlah orang yang pintar yang mampu meramu masa depan yang cemerlang, namun saya hanyalah orang yang kaya akan kebodohan yang punya impian dan harapan menjulang yang tingginya pegunungan mount everest di Nepal hanya bagian dari kakinya saja, sempurnanya Gunung Kilimanjaro hanya sebatas permukaan lembahnya, dan indahnya Gunung Jayawijaya hanya setitik bagian dari indahnya impianku.

Ya Allah.. Hamba berlindung dari segala prasangka buruk pada-Mu..

Semua yang telah terjadi seolah kini bersatu dan berkonspirasi membentuk seonggok trauma yang menjelma menjadi senapan Sniper Magnum 15 mm yang mampu membunuh sasarannya yang berjarak 800-1500 meter dengan sekali tembak saja. Atau bahkan ketakutan yang tercipta bagaikan sebuah ruangan yang penuh oleh gas LPG 3 Kg yang bocor yang jika ada sulutan api langsung akan meledak kapan saja.

BERUNTUNG, saya hidup dalam lingkungan yang mampu membawa saya tetap bertahan dalam keadaan terpuruk seperti apapun. Ia menjadi suplemen yang ampuh untuk mengembalikan semangat keimananku.  Ini pulalah yang kemudian saya manfaatkan untuk bereksitasi dengan silaturahmi untuk membangun energy-energi baru dalam karya dan aktualitas diri dalam dunia nyata. Energi yang dihasilkan akibat eksitasi silaturahmi akan melahirkan larva-larva energy nasehat yang selanjutnya akan bermetamorfosis menjelma menjadi energy kebangkitan yang baru..

Inilah rangkuman nasehat-nasehat hasil silaturahmiku : 
“Dari semua yang antum alami ini, pasti ada yang Allah sampaikan ke antum. Ada beberapa kemungkinan :
  1. Sepertinya antum belum lulus “bab” tertentu (yang tau Cuma Allah dan antum). Jadi klo bab ini belum antum selesaikan, “bab” ini kan terulang terus.
  2. Allah sedang mengajarkan sesuatu ke antum. Selama antum belum paham, ini bakal erulang terus.
  3. Allah telah mempersiapkan kejutan (hadiah) terindah untuk antum
  4. Allah sedang menguji tingkat keyakinan antum, seberapa kuat antum memegang prinsip-prinsip dan keimanan antum. Banyak orang yang menyerah, padahal hanya tinggal satu langkah lagi saja dia bakal berhasil
  5. Perbaiki dan perbarui amalan yaumiyah antum
  6. Kita tidak bisa menerka sempurnanya skenario Allah akh”
Terima kasih untuk saudara-saudarku atas semua pengalaman dan nasehatnya dan semua yang menjadi kisah dalam lembaran hidupku. pahit atau manis semua begitu indah dikenang dan kalian benar-benar telah menggariskan tinta emas hingga aku bisa seperti ini.. A'sallaahu ayyarhamakum (semoga Allah merahmati kalian), Ya Allah.. pertemukanlah kami dalam indahnya nikmat syurga-Mu, amiin..

Sabtu, 16 Oktober 2010

Beternak, Kenapa tidak???

Di awal kelulusan kuliah S1 jurusan Teknik Telekomunikasi, saya langsung terjun lebih serius dalam bisnis peternakan domba dan sapi yang sudah dirintis sejak tahun 2006. Walaupun banyak teman-teman saya yang bilang klo bisnis saya ini ga nyambung sama ilmu perkuliahan saya, tp saya malah menganggap sebaliknya karena saya punya pemikiran seperti ini:

"Jika semua para lulusan teknik begitu lulus langsung kerja di kantoran, lalu siapa yang akan mengamalkan ilmu keteknikan yg didapatkan itu ke para peternak??? nyatanya para peternak membutuhkan sentuhan-sentuhan teknologi untuk menambah kualitas produk mereka yang diantaranya teknologi di bidang elektronika dan telekomunikasi. Dan dalam menyampaikan niatan itu mau tidak mau kita harus mengerti bahasa, budaya, iklim usaha, dan pola pikir mereka. Dan salah satu jalannya adalah kita menjadi bagian dari mereka sebagai peternak yang  sudah mulai menerapkan teknologi dalam beternak"

pemikiran inilah yang masih melekat dalam hati saya dan menjadi motivasi yang kuat untuk tetap bisa berkecimpung dalam dunia peternakan.. Menurut saya, yang penting  itu bukanlah bagaimana kita harus memaksakan disiplin ilmu kita untuk diterapkan di lingkungan pada umumnya tanpa kita tau esensi dan tujuannya untuk apa selain untuk kepentingan pribadi semata. Namun implementasikanlah keilmuan kita dibidang apapun yang kita anggap kita mampu melakukannya untuk memberikan nilai-nilai kebaikan  bagi umat manusia dan lingkungan sekitar. Wallaahualam.. ^^

MARI BERKARYA!!!


LULUSAN TEKNIK ELEKTRO JADI PETERNAK DOMBA DAN SAPI